Di jalan lokasi dimana tempat gugurnya lokasi gugurnya 12 anggota PMI saat tugas Agresi Belanda II tahun 1949 di Desa Peniwen Kecamatan Kromengan Kabupaten Malang pada 15 Januari 2011 diresmikan menjadi Jl. PMR oleh Ketua PMI Pusat H. Jusuf Kalla.
Kegiatan ini dilakukan untuk mengenang jasa para anggota Palang Merah Remaja (PMR) yang telah gugur saat bertugas sekitar 62 tahun yang lalu.
Monumen ini adalah satu-satunya monumen Palang Merah Remaja (PMR) di Indonesia yang didalamnya tertulis nama-nama pejuang yang gugur 12 anggota PMR peristiwa Peniwen adalah Slamet Ponidjo, JW Paindong,Suyono Inswihardjo, Wiyarno, Roby Andris, Kodori, Matsaid, Said, Sowan, Sugiyanto, Nakrowi, dan Soedono
Acara diawali upacara tabur bunga dan apel hari relawan PMI ke 6 dilokasi makam pahlawan kemanusiaan tersebut atau lebih dikenal dengan Peniwen Affair.
Kegiatan ini dilakukan untuk mengenang jasa para anggota Palang Merah Remaja (PMR) yang telah gugur saat bertugas sekitar 62 tahun yang lalu.
Monumen ini adalah satu-satunya monumen Palang Merah Remaja (PMR) di Indonesia yang didalamnya tertulis nama-nama pejuang yang gugur 12 anggota PMR peristiwa Peniwen adalah Slamet Ponidjo, JW Paindong,Suyono Inswihardjo, Wiyarno, Roby Andris, Kodori, Matsaid, Said, Sowan, Sugiyanto, Nakrowi, dan Soedono
Acara diawali upacara tabur bunga dan apel hari relawan PMI ke 6 dilokasi makam pahlawan kemanusiaan tersebut atau lebih dikenal dengan Peniwen Affair.
Pesan Tersirat :
Check
Anda dapat mengirimkan foto/ Artikel tentang daerah anda kirmkan melalui email ke malangkab@mail.com
Tidak ada komentar: