Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengumumkan perombakan Kabinet Indonesia Bersatu II di Istana Merdeka, Jakarta, hari Selasa malam (18/10).
Presiden SBY mengurangi jatah Menteri dari Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera untuk mengakomodasi kaum profesional nonpartai.
Patrialis Akbar dicopot dari Menteri Hukum dan HAM dan diganti oleh politisi Partai Demokrat dan pengacara Amir Syamsuddin.
Jero Wacik, politisi Partai Demokrat, meninggalkan posnya di Kementerian Pariwisata untuk pindah kantor ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menggantikan Darwin Zahedy Saleh.
Gita Wirjawan, kepala BKPM, diangkat menjadi Menteri Perdagangan menggantikan Mari Elka Pangestu yang sekarang diminta memimpin Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Wakil menteri
EE Mangindaan memimpin Kementerian Perhubungan menggantikan Freddy Numberi.
Politisi Partai Golkar Tjitjip Sutardjo menggantikan Fadel Muhammad di Kementerian Perikanan dan Kelautan.Keduannya sesama politisi Golkar
Gusti Mohammad Hatta ditunjuk menjadi Menteri Negara Riset dan Teknologi menggeser politisi PKS Suharna Surapranata.
Untuk Menteri Negara Lingkungan Hidup. Pos ini sekarang diisi rektor Universitas Cendrawasih Beerth Kambuaya.
Menteri Negara PAN dan Reformasi Birokrasi diisi politisi Partai Amanat Nasional Azwar Abubakar menggantikan EE Mangindaan.
Dirut PLN Dahlan Iskan dipercaya memimpin Kementerian Negara BUMN menggantikan Mustafa Abubakar yang mengalami sakit dalam beberapa waktu terakhir.
Suharso Manoarfa yang mengundurkan diri sebagai Menteri Negara Perumahan Rakyat diganti oleh politisi PPP Djan Faridz.
Selain menyusun ulang menteri Presiden SBY juga menambah wakil menteri.
Sama halnya dalam penyusunan kabinet sebelumnya, semua calon dipanggil satu-satu untuk menjalani uji kepatutan dan kelayakan, satu proses yang bisa diikuti publik secara terbuka.
Menurut rencana menteri dan wakil menteri baru akan dilantik hari Rabu (19/10).
Sumber : http://www.bbc. co.uk/
Check
Anda dapat mengirimkan foto/ Artikel tentang daerah anda kirmkan melalui email ke malangkab@mail.com
Tidak ada komentar: